caleg kota bekasi - Komisi Penentuan Umum (KPU) RI membidik jumlahnya keterlibatan pemilu pada Pemilu 2019 yang akan datang sampai 77,5 %. Hal tersebut dikatakan oleh Ketua KPU RI Arief Budiman, selesai pekerjaan di Gedung Kuliah Bersama dengan (GKB) 4 Kampus Muhammadiyah Malang (UMM), Senin (15/10/2018).
Arief menuturkan, bermacam usaha mereka kerjakan untuk tingkatkan jumlahnya keterlibatan pemilu itu. Diantaranya dengan KPU Goes To Campus. KPU RI memberi materi serta sosialiasi ke kampus-kampus yang berada di Indonesia. Keseluruhan, ada 12 universitas sebagai tujuan dari pekerjaan KPU itu. Diantaranya ialah UMM.
“Nggak cuma universitas sebetulnya. KPU kota serta kabupaten lakukan publikasi ke SD sampai SMP,” katanya.
Arief memberikan, beberapa peserta bukan sekedar dikasihkan pengetahuan masalah pemilu, tetapi ikut pendidikan tentang pemilih. Fakta dipilihnya universitas menjadi tempat untuk sosialiasi, sebab KPU RI mengharap mahasiswa dapat jadi agen yang melanjutkan info Pemilu.
Ditambah lagi, beberapa mahasiswa ialah golongan milenial. Hingga, saat memperoleh materi atau selesai memperoleh materi, mereka dapat unggah ke Instagram serta sosial media yang dipunyai.
Menurut dia, langkah memberi publikasi pada siswa serta mahasiswa adalah taktik yang bagus. Masalahnya bila tahun ini KPU tidak berhasil dalam sosialiasi pada pemilih, jadi lima tahun yang akan datang semakin lebih berat kembali. “Pemilih tidak cuma tidak ingin pilih, akan tetapi mereka dapat lebih dari itu,” tuturnya.
Ia meneruskan, untuk pemilih pemula di Indonesia banyaknya sampai 7 juta orang. Selain itu, untuk jumlahnya pemilih semuanya sampai 40 juta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar